Jaga Kesehatan Jasmani dan Rohani Anak di Tengah Pandemi, Berikut Tipsnya

Dosen Prodi S1 Pendidikan Guru (PG) PAUD Unusa, Jauharotur Rihlah (Foto / Hum) Dosen Prodi S1 Pendidikan Guru (PG) PAUD Unusa, Jauharotur Rihlah (Foto / Hum)

SURABAYA : Di tengah pandemi seperti saat ini, tugas orang tua tak hanya menjaga kesehatan jasmani anak. Kesehatan rohani juga harus diperhatikan. Sebab kondisi pandemi yang membatasi aktifitas anak memungkinkan anak mengalami stres dan emosinya tak stabil.

Dosen Prodi S1 Pendidikan Guru (PG) PAUD Unusa, Jauharotur Rihlah tidak memungkiri, adanya pandemi ini akan membatasi dunia eksplor anak di luar rumah, sehingga perlu diperhatikan dua aspek yaitu kesehatan jasmani maupun rohani.

Dikatakannya, ada empat hal yang harus diperhatikan kesehatan rohani anak.

1. Kondisi emosi anak yang stabil

Orang tua harus memberikan contoh positif kepada anak salah satunya, selalu bersabar, tidak melampiaskan emosi kepada anak, selalu tenang dalam bersikap, dengan begitu anak akan terlatih emosinya

2. Keceriaan dan percaya diri anak harus terus terjaga

Dimana peran orang tua mendampingi dan mendukung aktivitas anak, serta tidak menekan mental anak seperti sering membentak, hingga marah pada anak yang berdampak pada keceriaan dan percaya diri anak.

3. Perhatikan pergaulan anak

Anak mudah bergaul atau menerima keadaan menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan kedua orang tua. "Pada masa pandemi orang tua mengajak anak untuk saling peduli tehadap dengan sesama, mengajarkan untuk berbagi makanan, mainan, obat-obatan dan lainnya," katanya.

4. Tumbuh sesuai dengan tahapan usia

BACA JUGA : Rayakan Hari Anak, Jokowi Ditanya Bocah SD, Jadi Presiden Ngapain Aja?

Orang tua selalu memberikan stimulasi yang tepat sesuai tahap usianya melalui permainan yang menyenangkan.

Sementara itu, untuk kesehatan jasmani anak, Arih juga memiliki empat hal yang harus diperhatikan orang tua.

1. Perhatikan nutrisi anak

Memenuhi kebutuhan nutrisi seperti mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi, vitamin dan lain-lain. "Agar anak tetap sehat dan terlindungi dari virus," katanya.

2. Ajarkan anak Hidup bersih

Mengajak anak untuk selalu hidup bersih dan sehat dengan PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat) melalui kegiatan membereskan alat main, membersihkan debu, menyapu, mandi, sikat gigi, olahraga.

3. Khusus pandemi berikan contoh penerapan prokes

Mengajarkan anak tentang adab bersin dan batuk, mengajak anak untuk selalu memakai masker, bermain di rumah saja, membiasakan anak untuk sering cuci tangan menggunakan sabun sambil bernyanyi tepuk cuci tangan.

4. Perhatikan tumbuh kembang anak

Orang tua harus mencatat perkembangan anak, dan kondisi kesehatan anak mulai dari tinggi badan dan berat badan. "Dengan itu semua anak akan terjaga kesehatan jasmani maupun rohaninya," beber Arih.

Dia mengatakan pada peringatakan Hari Anak Nasional ini, wanita yang akrab dipanggil Arih itu mengajak para orang tua untuk menjaga buah hatinya di tengah pandemi covid-19.


(ADI)

Berita Terkait