Malam ini Kendaraan Serbu SPBU di Surabaya, Imbas Naiknya Harga BBM

Sejumlah pengendara sepeda motor antre BBM (Foto / Metro TV) Sejumlah pengendara sepeda motor antre BBM (Foto / Metro TV)

SURABAYA : Rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) membuat warga di Surabaya panik, Rabu 31 Agustus 2022 malam. Mereka membawa kendaraannya menyerbu sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Dari pantauan, antrean kendaraan terjadi di SPBU Jalan Jaksa Agung Suprapto-Jalan Ambengan, SPBU Jalan Ngaglik hingga SPBU Jalan Sumatera, Jalan HR Muhammad, Margomulyo, Mayjend Sungkono.

Di SPBU Jalan Jaksa Agung Suprapto, jalur BBM subsidi dan nonsubsidi sama-sama mengular panjang. Namun lebih panjang jalur BBM subsidi. Bahkan antrean sampai bibir jalan raya. Kebanyakan kendaraan roda empat atau mobil. "Kabarnya besok naik. Makanya ini langsung isi full," kata salah seorang pengemudi mobil, Ahmad Soedrajat di SPBU Jalan Jaksa Agung Suprapto.

Hal senada juga diungkapkan Siti Solikah, seorang pengendara motor saat mengisi BBM jenis pertalite di SPBU Jalan Ngaglik. "Tahu dari berita kemarin. Makanya ini pulang kerja langsung saya isi full. Takut besok wis (sudah) naik harganya," ujarnya.

Sementara di SPBU Jalan Sumatera, tidak hanya motor dan mobil yang mengantre, truk jenis colt diesel bermuatan juga ikut mengantre sebelum BBM naik. Ahmad, pengawas SPBU di Jalan Jaksa Agung Suprapto mengatakan bahwa antrean kendaraan terjadi mulai pukul 15.00 WIB. Itu terjadi juga setelah ada kabar atau berita harga BBM subsidi mulai naik besok.

"Antrean mulai pukul jam tiga sorean tadi. Ya begini, panjang. Kualahan pasti. Tapi kalau untuk stok aman," jelasnya.

Baca juga : Pemkab Mojokerto Fasilitasi Budi Daya Ikan Air Tawar

Sinyal kenaikan harga BBM memang telah banyak terungkap beberapa waktu ini. Dikabarkan harga BBM subsidi bakal naik besok, 1 September 2022. Namun hingga hari ini belum jelas apakah harga BBM itu benar-benar akan naik mulai besok. Sebab pemerintah juga belum mengumumkannya secara resmi.

 


(ADI)

Berita Terkait