Tolak Kenaikan BBM, Wabup Blitar Duduk Bersama Demonstran di Tengah Jalan

Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso duduk bersama dengan para demonstran/ist Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso duduk bersama dengan para demonstran/ist

BLITAR: Aksi simpatik dilakukan Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso saat menghadapi mahasiswa yang mengelar unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di depan Gedung DPRD Kabupaten Blitar, Kamis 8 September 2022.

Orang nomor di Kabupaten Blitar ikut duduk di jalan bersama-sama dengan massa demonstran dari Aliansi Mahasiswa Islam Blitar yang tergabung dalam HMI, PMII, dan IMM Blitar. Para mahasiswa ini sempat mengelar teatrikal dan membakar keranda dengan ban bekas.

Usai orasi, mahasiswa diajak masuk ke dalam untuk berdiskusi. Namun mahasiswa menolak kalau hanya sebagian saja, mahasiswa mengajak Forkompinda Kabupaten Blitar yang hadir di gedung DPRD untuk diskusi di luar di jalan bersama seluruh mahasiswa aksi.

Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso menyetujui dan keluar bersama Kapolres Blitar, dan Dandim 0808/Blitar serta Ketua DPRD Kabupaten Blitar, dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar Susi Narulita Kumala Dewi dan Mujib SM, M Rifa’i.

BACA: BLT BBM Mulai Disalurkan di Kota Malang

“Kalau seluruh mahasiswa  masuk ke gedung DPRD tempatnya tidak cukup. Jadi tidak ada masalah, mari kita duduk bersama di sini, ” ujar Wabup Rahmat Santoso sambil duduk bersila beralas aspal jalanan.

Di depan massa, Wabup Rahmat yang juga politisi PAN ini mengatakan apa yang diinginkan mahasiswa juga dirasakan olehnya. Sebab, akibat kenaikan BBM akan berdampak luas,  apalagi baru bangkit dari pandemi.

“Sekarang ini ada kenaikan harga BBM. Kita dari Pemkab menyiapkan bantalan sosial dalam waktu dekat. Yaitu bantuan langsung tunai di luar dari BLT dari pemerintah pusat yang selama ini diterima masyarakat,” jelas Wakil Bupati Blitar.

Dijelaskan Wabup Rahmat, kenaikan harga BBM sudah ditentukan pemerintah pusat lewat kajian mendalam. Sementara Pemkab Blitar tidak berdiam diri agar rodak ekonomi masyarakat bisa tetap berputar.

“Kita meminta semua, seperti LSM, media, mahasiswa, dan APH untuk ikut memantau dan mengawasi penyaluran bantuan sosial dampak kenaikan BBM ini, agar tepat sasaran, ” pungkas Wabup Rahmat.


(TOM)

Berita Terkait