Bocah SD di Surabaya Diculik! Dimasukkan Mobil, Kabur Hingga Tersungkur

Ilustrasi Ilustrasi

SURABAYA: Peristiwa penculikan anak terjadi di Surabaya. Bocah 12 tahun, diculik  tiga pria tak dikenal di sekolahnya, SDN Jemur Wonosari 1 Surabaya, Selasa 19 Oktober 2021. Beruntung berhasil kabur.

Dari informasi yang dihimpun,  peristiwa penculikan ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Penjaga SDN Jemur Wonosari 1 Surabaya sempat melaporkan ke Command Center 112 milik Pemkot Surabaya.

Ceritanya, saat itu korban yang duduk di bangku kelas VI berangkat mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di SDN Jemur Wonosari 1 dengan berjalan kaki kurang lebih 100 meter.

Korban mengikuti simulasi PTM terbatas. Mestinya dia mengikuti sesi satu, tapi masuk sesi kedua. Lantaran salah jam, kemudian  pulang.

Namun, dalam perjalanan didatangi dan ditanya oleh tiga orang tidak dikenal. Siswa tersebut kemudian dibawa masuk ke dalam mobil. Lalu dibawa pergi. Beruntung dalam perjalanan, tepatnya di SPBU Jemursari IM berhasil melarikan diri.

“Anaknya itu ditarik, dibekap mulutnya dimasukkan ke mobil oleh orang tiga. Sempat dibawa ke POM bensin, " ujar Agus, penjaga sekolah.

BACA: Perempuan di Magetan Tewas Terseret Banjir

Sebelum masuk ke POM bensin kawasan Jemursari, penculik turun untuk menelepon. Korban akhirnya nekat keluar dan berlari kencang ke arah SMPN 16 untuk meyelamatkan diri.

Saat melarikan diri, korban dalam keadaan ketakutan dan sempat terjatuh dan mengalami luka di bagian bibir  hingga mengundang perhatian warga yang membuat penculik memilih kabur.

Kanitreskrim Polsek Wonocolo, Iptu Ristitanto membenarkan kejadian itu dan korban membuat Laporan ke Polrestabes Surabaya. “Korban dan keluarganya laporan ke Polrestabes,” kata Ristitanto.

Peristiwa itu juga dibenarkan Kasi Humas Polrestabes Surabaya Kompol M Fakih. Saat ini orangtua dan korban masih membuat laporan di Setra Pelayanan Kemitraan Terpadu (SPKT) Polrestabes Surabaya.

 


(TOM)

Berita Terkait