Posisi Tutup Tangki Bahan Bakar Mobil Berbeda-beda, Ternyata Ini Alasannya

Pabrikan mobil sengaja membuat peletakkan tutup tanki berbeda-beda (Foto / Istimewa) Pabrikan mobil sengaja membuat peletakkan tutup tanki berbeda-beda (Foto / Istimewa)

SURABAYA : Posisi tutup atau lubang tangki bahan bakar mobil, bila diperhatikan, letaknya berbeda-beda. Bukan tanpa alasan, ini dilakukan dengan tujuan tersendiri berdasarkan hitungan matang dari para pembuatnya. Kondisi letak tutup tangki bahan bakar mobil kerap membuat bingung ketika akan mengisi bensin. Namun yang pasti, tidak ada aturan resmi untuk penempatan lubang tangki bahan bakar, meski produsen juga tak sembarangan dalam menentukan posisinya.

Misalnya, mobil pabrikan asal Amerika Serikat, lebih senang menempatkan tutup tangki bahan bakar di sisi kiri. Tapi, ada juga beberapa model mobil asal Jepang yang menempatkan posisi tangki di sebelah kiri. Sebenarnya, sangat mudah untuk melihat posisi tutup tangki bahan bakar bagi pengemudi agar tidak kebingungan saat berada di SPBU. Pengemudi hanya perlu melihat arah panah dengan logo segitiga pada indikator volume bahan bakar.

Apabila panahnya mengarah ke kanan, maka posisi tutup tangki ada di sebelah kanan, dan jika ke arah kiri, maka lubang pengisian BBM ada di sisi kiri. Ini akan sangat membantu untuk menempatkan kendaraan di posisi yang tepat pada pompa pengisian BBM.

Melansir laman Toyota, Minggu 2 Juli 2023, pada dasarnya setiap produsen telah mendesain mobil dengan alasan spesifik. Produsen juga sebenarnya bebas dalam menempatkan lubang tangki bahan bakar di tempat yang dianggap sesuai dengan kebutuhan mobil.

baca juga : Wow, Motor Yamaha RX King Ahmad Sahroni Bikin Geger Disulap Jadi Iron Man

Meski begitu, tetap ada pertimbangan mengenai penempatan lokasi tutup tangki bensin mobil. Faktor utamanya adalah desain dari tangki bensin itu sendiri dan layout bagian bawah mobil. Dengan struktur dan komponen yang terletak di bawah mobil, produsen akan mencoba memposisikan tangki serta lubang pengisiannya seoptimal mungkin.

Selain itu, posisi tutup tangki harus berada di bagian terluas dari mobil, jauh dari crumple zone, dan aman dari pipa knalpot. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya kebakaran akibat terpicu hawa panas atau situasi lain yang berbahaya karena tabrakan. Itu sebabnya, posisi knalpot dan tutup tangki bahan bakar berlawanan.

Uap dari bahan bakar yang keluar saat pengisian memang sangat mudah tersulut dan dapat menyebabkan kebakaran. Untuk itu, selain posisi knalpot yang dibuat berlawanan dengan tutup tangki, saat mengisi BBM mesin kendaraan harus dimatikan.

 


(ADI)

Berita Terkait