Tim SAR Selamatkan 15 ABK Korban Kapal Pecah di Tuban

Tim SAR mengevakuasi korban kecelakaan kapal di kegiatan latihan pertolongan pertama tim SAR (Foto / Istimewa) Tim SAR mengevakuasi korban kecelakaan kapal di kegiatan latihan pertolongan pertama tim SAR (Foto / Istimewa)

SURABAYA : Sedikitnya 15 orang menjadi korban dalam insiden tabrakan antara kapal kargo dengan perahu nelayan di perairan Pantai Semilir, Tuban, Minggu 12 Maret 2023. Tim SAR Gabungan yang mendapatkan informasi kecelakaan itu langsung melakukan persiapan untuk memberikan pertolongan terhadap 15 nelayan. Dari jumlah itu satu korban mengalami cedera tulang belakang, dua cedera alat gerak, satu korban tidak ada nadi dan nafas, sedangkan korban yang lain berusaha berenang dengan keadaan panik.

Pertolongan yang diberikan tim SAR Gabungan dilakukan menggunakan satu perahu karet yang segera mendekati ABK yang dalam posisi telungkup. Korban dicurigai mengalami cedera tulang belakang. Selanjutnya dievakuasi menggunakan teknik packing patient menggunakan LSB dolphin.

Perahu karet tim SAR lainnya juga mendekati korban dengan teknik mendayung. Kemudian para ABK lain diselamatkan para rescuer dengan cara melemparkan alat apung maupun berenang. Kepala Seksi Sumber Daya Kantor SAR Surabaya, M Zaenal Arifin mengatakan peristiwa itu merupakan skenario simulasi pelatihan potensi teknik pertolongan di air yang diselenggarakan Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya.

"Kegiatan simulasi ini merupakan puncak dari agenda kegiatan pelatihan potensi yang diadakan di Tuban, sejak Senin 6 Maret 2023 dan ditutup Kepala Kantor SAR Surabaya, M. Hariyadi," terang Zaenal.

baca juga : Kasus Robot Trading, Polisi Akan Periksa Istri Wahyu Kenzo

Zaenal mengungkapkan pada kegiatan ini sedikitnya diikuti 50 peserta, dan selanjutnya seluruh peserta dinyatakan lulus. Dari banyaknya peserta yang ikut, lanjut Zaenal, terdapat lima orang yang mendapat predikat lulus dengan kategori sangat memuaskan.

"Kategori tersebut sebagai bentuk apresiasi kami terhadap lima peserta yang dapat melalui seluruh penilaian selama pelatihan dengan sangat baik. Kami juga salut dengan semangat semua peserta dalam menimba ilmu selama pelatihan tujuh hari ini," pungkasnya.

 


(ADI)

Berita Terkait