MOJOKERTO : Satreskrim Polres Mojokerto meringkus pelaku perampokan sadis terhadap janda tua di Desa Watesnegoro, Ngoro, Mojokerto. Tak hanya menguras harta korban, pelaku juga membacok korban hingga terluka parah.

"Setelah kami melakukan penyelidikan, kami menangkap tersangka Eko Prayitno (39) alias Beyes warga Desa Wonomlati, Kecamatan Krembung, Kabupaten Sidoarjo. Tersangka merupakan satpam di salah satu pabrik keramik," kata Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, Selasa 13 Oktober 2020.

Dony menjelaskan dalam aksinya pelaku mencari target perempuan lanjut usia yang tinggal seorang diri. Dia lebih dahulu mengintai kondisi rumah korban sebelum merampok.

"Pelaku ini sudah mengintai rumah korban selama dua minggu sebelum beraksi. Setelah memastikan aman, dia masuk ke dalam rumah dengan cara mencongkel jendela," katanya. 

Namun saat masuk, aksinya dipergoki korban yakni Juliati (56). Lalu, Eko mengeluarkan celurit dan membacok korban. Akibatnya, korban mengalami luka bacok di kepala dan sekujur tubuh. Saat ini korban masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"Setelah korban sekarat, tersangka mulai menguras harta korban. Mulai dari emas, uang, handphone dan televisi," katanya.

Sementara itu, kepada polisi Eko mengaku nekat merampok karena terbelit utang dengan bank.

"Saya punya utang sekitar Rp50 juta sewaktu pakai untuk biaya bangun rumah," katanya.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan. Dia kini ditahan di Polres Mojokerto untuk kepentingan penyelidikan.

(ADI)