Pencarian Bocah Tenggelam di Malang, 115 Personel Sisir hingga Muara Sungai

Petugas menyisir aliran sungai untuk mencari korban (Foto / Istimewa) Petugas menyisir aliran sungai untuk mencari korban (Foto / Istimewa)

MALANG : Bocah 3,5 tahun di Malang yang hanyut di selokan saat bermain bola belum ditemukan. Tim SAR gabungan masih menyisir sungai yang menjadi aliran selokan, lokasi pertama korban hanyut. Pencarian melibatkan 115 personel gabungan. 

Kapolsek Karangploso Iptu Bambang Subinanjar menjelaskan pencarian diperluas hingga radius tiga kilometer menelusuri saluran air selokan hingga muaranya ke Sungai Brantas. "Pencarian diperluas hingga kurang lebih tiga kilometer dari lokasi kejadian," ucap Bambang Subinanja, Kamis 23 Februari 2023.

Bambang menjelaskan, ada 115 personel yang dibagi menjadi 23 tim menelusuri dari titik darat maupun di sepanjang aliran sungai. Tim terdiri dari beberapa unsur seperti Basarnas, BPBD, kepolisian, TNI, dan masyarakat sekitar Desa Ngijo.

baca juga : Viral, Emak-Emak Pamer Ngevlog di Sunroof Mobil di Suramadu

"Perlengkapan didukung oleh Basarnas provinsi. Sejauh ini tidak ada kendala, karena cuaca juga mendukung. Mudah-mudahan saja cuaca mendukung sampai nanti," katanya.

Diketahui, balita 3,5 tahun bernama Rafael dilaporkan hanyut di selokan Perumahan Permata Regency Blok 22 RT 1 RW 12 Desa Ngijo Karangploso, Kabupaten Malang. Nahas itu terjadi saat korban tengah bermain bola bersama temannya saat hujan deras.

 


(ADI)

Berita Terkait