Perempuan Tewas Tertabrak Kereta Api di Blitar, Bunuh Diri?

Jenazah korban dievakuasi usai tertabrak kereta api/ist Jenazah korban dievakuasi usai tertabrak kereta api/ist

BLITAR: Diduga bunuh diri, seorang wanita meninggal dunia setelah ditabrak kereta api Jurusan Malang- Jakarta (Pasar Senen) di perlintasan KM 128.0, Dusun Sendung, Desa Ngaglik Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Minggu, 19 Maret 2023.

Kasat Lantas Polres Kota Blitar, AKP Mulya Sugiharto mengatakan, korban bernama Sriyati, 46 tahun, warga Desa Ngaglik,  Kecamatan Srengat.

"Berdasarkan laporan sementara korban diduga sengaja menabrakkan diri ketika kereta api melintas dari Malang di perlintasan KM 128.0, " ujarnya.

Polisi telah melakukan identifikasi kejadian perkara dan mengevakuasi korban dengan membawa ke RSUD Srengat Kabupaten Blitar untuk dilakukan autopsi luar. Sementara motif dugaan bunuh diri masih ditelusuri.

BACA: Kecelakaan Menurun, 9 Orang Meninggal Selama Arus Mudik di Jawa Timur

"Korban  dinyatakan meninggal di tempat dengan luka pada kepala bagian belakang dan patah tulang kaki," kata Mulya.

Sementara Humas PT KAI Doap 7 Supriyanto kepada wartawan melalui pesan tertulis menjelaskan, KA Matarmaja jurusan Malang-Pasar Senen Jakarta itu sudah membunyikan klakson beberapa kali, akan tetapi korban tidak menghiraukannya sehingga tertabrak.

"Setelah menabrak, kemudian Masinis sempat menghentikan laju kereta untuk dilakukan pengecekan rangkaian dan memastikan jalur rangkaian aman. Kemudian, KA Matarmaja jam 11.33 WIB melanjutkan perjalanan menuju Stasiun Ngunut, " ujarnya.

Akibat peristiwa tersebut, KA Matarmaja mengalami keterlambatan pemberangkatan 6 menit dari Stasiun Ngunut menuju Pasar Senen Jakarta.

 


(TOM)

Berita Terkait