SURABAYA: Lebih dari 400 personel tambahan dikerahkan Polda Jatim untuk berjaga di titik penyekatan Jembatan Suramadu. Selain personel, alat tes antigen dan GeNose C19 juga diperbanyak.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan penambahan personil dari TNI-Polri terdiri dari satu SSK personil Batalyon 516, dua SSK Brimob serta satu SSK Sabhara. Selain itu juga ada penambahan tenaga medis dari Biddokes Polda Jatim dan Dinas Kesehatan.
"Penambahan personel dan alat tes itu untuk mempercepat pemeriksaan, agar tidak terjadi kerumunan akibat penumpukan pengendara yang hendak melintas," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Gatot Repli Handoko, di Surabaya, Senin, 7 Juni 2021.
BACA: Lanjutkan Swab Massal, Petugas Tambah Lajur Roda Dua di Suramadu
Pihaknya juga tengah mengupayakan melakukan tes pendeteksi infeksi covid-19 dengan metode GeNose C19. Menurutnya metode itu efektif dan lebih cepat.
"Ini juga lagi diupayakan menggunakan GeNose C19, untuk mempercepat karena di bandara juga digunakan, rencananya hari ini," jelasnya.
Tak hanya di kaki Jembatan Suramadu. Pemeriksaan serupa juga dilakukan jajaran Polair Polda Jatim, dan instansi terkait di Pelabuhan Ujung-Kamal.
"Pelabuhan juga dilakukan, dengan teman teman Pol Air dan instansi terkait di Pelabuhan Ujung-Kamal," jelasnya.
Penyekatan dan tes swab antigen massal ini, kata Gatot akan terus dilakukan jajaran kepolisian dan pemerintah daerah terkait, sampai kasus Covid-19 di Bangkalan berhasil ditekan.
"Sampai kami bisa menekan penyebaran covid-19 yang ada di daerah Bangkalan," ujar Gatot.
(TOM)