SURABAYA : Petugas gabungan dari Pemkot Surabaya menambah lajur untuk roda dua pada hari kedua penyekatan dan swab massal di akses pintu keluar Suramadu arah Surabaya. Penambahan lajur dilakukan untuk mengurangi kerumunan dan terjadinya antrean panjang di lajur roda dua. Warga Madura juga menerima diswab massal di pos penyekatan Suramadu sisi Surabaya.
Dari pengamatan di lokasi, penyekatan dan swab massal lanjutan di hari kedua di pos penyekatan Suramadu sisi Surabaya berjalan lebih lancar dan tertib dibandingkan kemarin. Untuk mengurangi kepadatan dan kerumunan warga dari Bangkalan Madura, ditambah lajur khusus roda dua yang ditempatkan di lajur roda empat.
"Terdapat dua lajur khusus roda dua. Sedangkan untuk kendaraan roda empat atau lebih hingga saat ini masih terlihat lancar," kata salah satu petugas.
Meski demikian, seluruh pengguna kendaraan yang melintas melalui pintu keluar Suramadu menuju arah Kota Surabaya harus menjalani tes swab antigen. Apabila hasilnya negatif covid-19, petugas akan memperbolehkan melanjutkan perjalanan. Sedangkan apabila hasilnya positif covid-19, warga langsung dibawa ke beberapa rumah sakit rujukan covid-19 di Kota Surabaya
BACA JUGA : Viral!, Hindari Swab Massal, Warga Jebol Pagar Jembatan Suramadu
Sejumlah warga mengaku siap dan menerima adanya tes swab massal ini. Sebab, selain bisa mengetahui hasil dan kondisi tubuh, warga juga tidak perlu khawatir untuk masuk ke kota surabaya. Dari pantauan di lokasi, rata-rata warga dari bangkalan yang masuk ke Kota Surabaya ini adalah mereka yang bekerja dan sebagian para pedagang yang biasa membeli barang untuk dijual kembali di Bangkalan.
Sementara itu, Satgas Covid-19 melakukan penyekatan dua lapis di Jembatan Suramadu, Senin 7 Juni 2021. Upaya ekstra ini dilakukan petugas untuk mengantisipasi kasus covid-19 klaster Bangkalan menyebar. Penyekatan pertama dilakukan petugas di wilayah Bangkalan, sebelum Jembatan Suramadu. Sedangkan penyekatan kedua dilakukan di pintu keluar jembatan di sisi Surabaya.
Semua pengetatan ini terus dilakukan setelah sehari sebelumnya dari 2.450 pengendara yang dilakukan tes swab Antigen, sebanyak 83 pengendara positif. Mereka kemudian dibawa ke berbagai rumah sakit yang ada di Surabaya seperti RSUD Haji dan RSUD dr Soetomo.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menuturkan, pihaknya meminta dengan sangat bagi warga Surabaya maupun Bangkalan untuk bisa menjaga diri. Kalau pun tidak ada keperluan mendesak untuk bepergian, lebih baik tetap berada di rumah.
"Saya minta dengan sangat, ini untuk kepentingan bersama. Buat kesehatan kita semua dan keluarga-keluarga di Surabaya maupun di Bangkalan," kata Eri.
(ADI)