Pengemudi Bus Maut Tol Sumo Ternyata Sopir Cadangan, Polisi : Terancam Tersangka

Kondisi bus yang hancur setelah menabrak tiang  VMS (Variable Message Sign)  (Foto/ Metro TV) Kondisi bus yang hancur setelah menabrak tiang VMS (Variable Message Sign) (Foto/ Metro TV)

SURABAYA : Kecelakaan lalu-lintas di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) KM 712-200 jalur A arah Madiun ke Surabaya diduga karena sopir mengantuk. Sopir, Ade Firmansyah (29) merupakan sopir cadangan. Kasat Lantas Polresta Mojokerto, AKP Heru Budi Santoso mengatakan, kecelakaan yang terjadi di Tol Sumo KM 712-200 merupakan kecelakaan tunggal.

"Sopir diduga mengantuk saat membawa rombongan dari Jogja hendak kembali ke Surabaya,” ungkapnya, Senin 16 Mei 2022.

Sopir yakni Ade Firmansyah (29) warga Dusun Sememi RT 2 RW 4, Kecamatan Benowo, Kota Surabaya. Bus menabrak tiang papan reklame yang ada di sisi kiri jalur A. Diduga sopir mengantuk saat membawa rombongan warga Benowo-Pakal, Kota Surabaya.

“Bus menabrak tiang papan reklame di kiri jalan kemudian terguling. Pengemudi bus saat terjadi kecelakaan merupakan bus cadangan, bukan pengemudi aslinya. Saat kejadian, sopir asli istirahat di bangku belakang bus. Dimungkinkan sopir mengantuk sehingga terjadi laka lantas,” katanya.

Baca juga : Diduga Sopir Mengantuk, Ini Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Jombang-Surabaya

Petugas Unit Laka Satlantas Polresta Mojokerto bersama pihak Jasa Marga masih melalukan evakuasi bangkai bus di lokasi kejadian. Sementara korban meninggal sebanyak 13 orang berada di RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Proses evakuasi bangkai bus pariwisata PO Ardiansyah.

Polres Mojokerto masih melakukan penyidikan terkait dengan kecelakaan tersebut dan kemungkinan sopir menjadi tersangka akibat kelalaiannya saat mengemudikan kendaraan.


(ADI)

Berita Terkait