Diduga Sopir Mengantuk, Ini Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Jombang-Surabaya

Kondisi bus yang hancur setelah menabrak tiang  VMS (Variable Message Sign)  (Foto/ Metro TV) Kondisi bus yang hancur setelah menabrak tiang VMS (Variable Message Sign) (Foto/ Metro TV)

SURABAYA : Bus wisata menabrak tiang  VMS (Variable Message Sign) di Jalan Tol Jombang, Surabaya, Kilometer (KM) 712-200, Desa Penompo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin 16 Mei 2022. Kerasnya benturan menyebabkan bus bagian depan bus hancur.

Kasat Lantas Polresta Mojokerto AKP Heru menjelaskan, kronologi kejadian berawal bus melaju dari arah Jombang menuju Surabaya dan menabrak tiang  VMS (Variable Message Sign) . Kecelakaan, kata dia diduga disebabkan sopir mengantuk karena baru saja pulang wisata dari Yogyakarta menuju Surabaya.

Menurutnya, sopir bus tersebut bernama Ardi Firmansyah. Namun, lanjut dia saat kejadian bus dikemudikan oleh sopir cadangan. "Terjadi laka lantas Km 712, laka dari arah Jombang ke arah Surabaya PO Ardiasnsya. Rombongan dari Yogyakarta ke Surabaya menabrak papan reklame karena mungkin mengantuk," ujar Heru.

Dia menuturkan, data sementara sedikitnya 13 orang tewas. Sedangkan korban luka-luka, sebanyak 12 orang. Jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Dr. Wahidin Sudirohusodo, Kota Mojokerto. Sedangkan, korban luka dievakuasi ke sejumlah RS lainnya di Kota Mojokerto.

"Bus menabrak papan reklame karena mungkin mengantuk terjadi laka lantas di KM 712 dan bus kondisi terguling," ucapnya.

Baca juga : Bus Maut di Tol Jombang-Surabaya Bawa 25 Wisatawan dari Yogyakarta

 


(ADI)

Berita Terkait