BLITAR : Kebupaten Blitar darurat pencurian ternak. Belum sampai sepekan setelah pencurian 19 kambing, kini giliran 308 ekor bebek yang digasak. Musibah itu menimpa peternak bebek Budiono (57) warga Desa Tegalsari Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar. Ratusan bebek tersebut hilang dalam waktu semalam.
Dugaan polisi, ratusan bebek tersebut hilang karena dicuri. Sebab, di lokasi polisi menemukan selembar kain sarung di kandang bebek. "Diduga sarung milik pelaku yang tertinggal di lokasi," ujar Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono.
Aksi pencurian diduga berlangsung pada malam hari. Kandang bebek berada di area persawahan yang berjarak sekitar 300 meter dari rumah. Kandang tidak ada yang menjaga. Budiono kaget begitu hendak memberi makan ternak bebeknya. Sebanyak 308 ekor bebek tidak ada di tempat. Semuanya lenyap.
Baca Juga : Setahun, 4.482 TKI Asal Sampang Dideportasi
Di lokasi kandang pemilik juga tidak melihat bagian kandang yang dirusak. Ia hanya menemukan selembar kain sarung yang diduga milik pelaku. Peristiwa pencurian massal tersebut berlangsung pada Rabu 12 Januari 2022. Melihat jumlah ternak yang behasil digasak, diduga jumlah pelaku lebih dari satu orang.
"Korban mengaku mengalami kerugian material sekitar Rp 28 juta," tutur Udiyono.
Saat ini aparat kepolisian masih bekerja keras mengungkap pelaku pencurian. Apalagi belum lama ini, sebanyak 19 ekor kambing di wilayah Kecamatan Selopuro juga digasak pencuri dalam semalam.Tidak tertutup kemungkinan pelaku kejahatan adalah komplotan yang sama.
“Saat ini kita masih melakukan penyelidikan termasuk meminta keterangan saksi," katanya.
(ADI)
