Informasi yang dihimpun dari warga setempat, peristiwa disebut terjadi saat menjelang subuh. Triyanah yang ditemukan tewas sehari-harinya berprofesi sebagai guru TK. Kepala Desa Bambe Mujiono, saat dikonfirmasi mengatakan jika dirinya tidak tahu pasti penyebab kematian warganya tersebut.
Sebab begitu dirinya datang ke tempat kejadian perkara, ia mendapati korban sudah dalam kondisi terkapar di lantai bersimbah darah "Tak lama polisi dan petugas mengevakuasi korban. Saya juga ikut mendampingi anaknya yang dibawa ke rumah sakit," kata Mujiono, Rabu 24 November 2021.
Baca Juga : Kasus Perundungan Malang : 7 Orang Ditetapkan Tersangka, 6 Diletakkan di Sel Khusus
Sementara Kapolsek Driyorejo Kompol Zunaidi membenarkan adanya dugaan pembunuhan ini. Namun dirinya masih belum bisa memberikan banyak keterangan karena polisi masih melakukan evakuasi. "Ada dugaan korban dibunuh," ucap Zunaidi singkat.
Pelaku Diduga Suami Korban
Polisi memastikan jika Triyanah dibunuh. Pelakunya tak lain adalah JS, suami korban. Belum diketahui motif pembunuhan itu. Hanya saja, pelaku membunuh korban dengan cara dibekap dengan bantal dan anaknya dipukuli. Saat ini, polisi masih mendalami kasus ini.
(ADI)
