Perahu Pemancing Dihantam Ombak di Perairan Jangkar, 2 Selamat 1 Tewas

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

SITUBONDO : Perahu fiber berpenumpang tiga orang pemancing, tenggelam di perairan Jangkar, Situbondo, Jumat 10 Juni 202. Nahas ini terjadi setelah perahu dihantam ombak besar akibat cuaca buruk. Tiga penumpang berhasil diselamatkan perahu nelayan yang melintas di lokasi kejadian. Namun mun satu orang sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Berdasarkan video amatir, keluarga korban menangis. Mereka yakni keluarga dari korban tewas bernama Wahyu (32) warga Desa Perante, Kecamatan Asembagus. Beberapa kali, sanak keluarga yang mendatangi Pantai Jangkar beserta warga setempat terus memanggil Wahyu yang sudah tergeletak lemas. Tak berselang lama, warga setempat membawa korban laka laut ini ke rumah sakit terdekat.

Informasi yang dihimpun, kecelakaan laut ini bermula saat Hendrik Yulianto (35), Dani (34) tahun dan Wahyu (32) pergi memancing menggunakan perahu fiber di perairan Banongan, Kecamatan Asembagus. Pemancing yang sama-sama berasal dari Desa Perante mendatangi rumah ikan yang berjarak kurang lebih dua kilometer dari bibir pantai.

Sekitar pukul 3 sore, perahu fiber yang ditumpanginya tiba- tiba langsung diterjang ombak besar. Ketiga korban saling menyelamatkan diri. Namun nasib nahas menimpa Wahyu yang saat berenang langsung di gulung oleh ombak.

Baca juga : Pasutri Lamongan Diringkus Polisi, Gelapkan Mobil Bermodus Gendam

Tak lama kemudian ketiga korban berhasil diselamatkan oleh nelayan jangkar yang melihat korban terombang-ambing di air laut. Ketiga korban laka laut dievakuasi oleh warga dibantu anggota TNI-Polri.

"Ketiga korban dihantam ombak besar, sehingga perahu terguling. Dua korban selamat dan satu meninggal dunia," kata Petugas Pusdalops BPBD Situbondo, Purianto.

Untuk menghindari laka laut, warga pun diimbau untuk lebih berhati-hati. Jika kondisi cuaca buruk diharapkan untuk tidak pergi memancing di sepanjang perairan Kabupaten Situbondo.

 


(ADI)

Berita Terkait