Belasan Remaja di Tuban Tawuran, 1 Korban Dibawa ke Rumah Sakit

Tawuran remaja di Tuban viral di medsos (Foto / Istimewa) Tawuran remaja di Tuban viral di medsos (Foto / Istimewa)
Belasan Remaja di Tuban Tawuran, 1 Pingsan Dilarikan ke Rumah Sakit

Artikel ini telah tayang di jatim.inews.id dengan judul " Viral Belasan Remaja di Tuban Tawuran, 1 Pingsan Dilarikan ke Rumah Sakit  ", Klik untuk baca: https://jatim.inews.id/berita/viral-belasan-remaja-di-tuban-tawuran-1-pingsan-dilarikan-ke-rumah-sakit/2.


Download aplikasi Inews.id untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
https://www.inews.id/apps

TUBAN : Video belasan remaja tawuran di Tuban viral di media sosial. Akibat kejadian ini, seorang remaja pingsan hingga harus dilarikan ke rumah sakit. Aksi tawuran antarkelompok remaja ini terjadi di simpang tiga, tepatnya di depan SMP 1 Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban.

Video tawuran berdurasi tiga puluh detik ini pun viral dan menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Aksi tawuran remaja berusia belasan tahun ini terjadi pada pagi hari setelah salat subuh. Menurut sejumlah warga, peristiwa tawuran itu bermula saat para remaja saling memukul menggunakan sabetan sarung.

Kemudian, kelompok remaja tersebut saling mengejek sehingga terjadi saling serang fisik. Akibat kejadian ini, seorang remaja harus dilarikan ke RSUD Ali Manshur, Kecamatan Jatirogo. Sebab, korban pingsan usai dihajar.

Tawuran remaja dan anak-anak ini mendapatkan perhatian dari kalangan masyarakat. Warga mengaku prihatin melihat tawuran anak-anak dan remaja ini. Apalagi peristiwa ini terjadi di bulan Ramadhan.

Baca juga : Longsor, Jembatan Dieng Kota Malang Ditutup Total

"Tawuran remaja ini sangat disayangkan. Harusnya orang tua melakukan pengawasan lebih serta mengarahkan anak-anak mereka untuk melakukan hal positif, khususnya di bulan suci ramadhan," kata salah seorang warga, Irham, Rabu 6 April 2022.

Dia juga berharap agar aparat keamanan meningkatkan pengawasan, sehingga peristiwa serupa tidak terjadi. Kapolsek Jatirogo Iptu Suganda belum memberikan keterangan resmi atas video viral tawuran remaja tersebut. Alasannya, kasus tersebut bukan wewenangnya. Dia baru akan memberikan pernyataan jika ada pendelegasian dari atasan.


(ADI)

Berita Terkait