Begal Sadis Beraksi di Jalur Bromo, Pasangan Kekasih Dibacok

Korban pembegalan di jalur wisata Bromo mengalami luka parah setelah dibacok pelaku. (metrotv) Korban pembegalan di jalur wisata Bromo mengalami luka parah setelah dibacok pelaku. (metrotv)

PROBOLINGGO: Pasangan muda-mudi menjadi korban pembegalan di jalur menuju wisata Gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo Jawa Timur. Korban yang masih berusia belasan dibacok hingga luka parah.
 
Aksi pembegalan ini bermula saat pemilik motor yang diketahui bernama Mohammad Aldi, 17 tahun, warga Dusun Manis, Desa Lawean,  Kecamatan Sumberasih bersama Farida, 17 tahun, warga Desa Kropak, Kecamatan Bantaran,  Kabupaten Probolinggo hendak menuju Bromo. 

Namun sesampainya di pertigaan menuju arah Gunung Bromo, Desa Sukapura dan menuju Desa Pakel, Kecamatan Sukapura, korban berhenti untuk beristirhat.  

Tak lama kemudian, empat orang dengan menggunakan motor turun. Saat melihat korban berhenti, dua pelaku putar balik dan mendatangi korban. 

BACA: Truk Pasir Terserat Banjir Lahar Dingin Semeru

Pelaku yang awalnya berpura – pura bertanya arah Bromo, kemudian mengeluarkan sajam dan mengancam serta meminta motor N Max Nopol N 4630 ML  yang dikendarai korban. 

Karena korban melawan, salah satu pelaku menyabetkan sajamnya dan mengenai korban.  
Korban yang sudah tak berdaya, kemudian membawa kabur motor. Sementara motor pelaku berjenis suzuki smash di tinggal. 

"Korban oleh warga kemudian dilarikan ke Puskesmas Sukapura untuk mendapat perawatan. Luka bacok di dada kiri, " ujar Budi Cahyono,  warga sekitar. 

Mendapat laporan pembegalan, petugas Polsek Sukapura langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku yang kabur ke arah Kecamatan Sumber. 

"Dari  pengejaran tersebut, petugas berhasil menemukan motor milik korban yang di tinggal pelaku di pinggir jalan hutan Desa Gemito. Kami masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku yang kabur ke dalam hutan, " ujar AKP Sugeng Hariono, Kapolsek Sukapura.  

Selanjutnya, motor korban yang berhasil di temukan dibawa ke Mapolsek Sukapura. Dari pemeriksaan, motor yamaha N Max tersebut 2 spion dan plat nomor telah diganti untuk mengelabui petugas. 


(TOM)

Berita Terkait