2 Terduga Pelaku Pembunuhan Siswi SMP Surabaya Ditangkap, Salah Satunya Mantan Pacar

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Rizky Wicaksana (Foto / Metro TV) Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Rizky Wicaksana (Foto / Metro TV)

SURABAYA : Terduga pelaku pembunuhan siswi SMP berinisial ND (14) yang jasadnya ditemukan di Gudang Peluru Kedung Cowek, Kota Surabaya tertangkap. Ada dua orang pelaku terkait kasus pembunuhan ini. Mereka adalah Y dan N. Keduanya sempat bersama korban di Gudang Peluru Kedung Cowek.

“Kita telah mengamankan dua orang terkait penemuan jenazah tersebut,” kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Arief Ryzki Wicaksana, Selasa 9 mei 2023.

Arief mengatakan, kedua pelaku adalah Y yang merupakan mantan kekasih dan R teman dari ND. Keduanya masih berstatus pelajar. Ditanya terkait motif, Arief menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan sembari menunggu hasil autopsi.

“Inisial (pelaku ditangkap) R dan Y, yang satu teman, yang satu mantan pacarnya. Statusnya ada yang pelajar,” jelasnya.

baca juga : Siswi SMPN 31 Surabaya Ditemukan Tewas di Kedung Cowek Korban Pembunuhan

Sebelumnya, ND (14) bocah yang hilang dan diduga kuat jasadnya ditemukan meninggal dunia di Gudang Peluru, Jalan Kedung Cowek sempat terlihat bersama dua teman prianya di lokasi tersebut pada Minggu 16 Mei 2023. Keterangan itu disampaikan oleh kakak ND, Setiawan Adi saat dikonfirmasi awak media. Ia menyebut jika adiknya bersama seorang pria berinisial Y (16) dan satu pria lagi yang belum diketahui identitasnya berada di kawasan Benteng Kedung Cowek.

“Ada temennya Y yang sempat di video call sama Y itu liat adik saya bersama Y dan temannya laki-laki,” ujar Setiawan.

Keterangan itu didapat setelah keluarga mendatangi rumah Y selama 3 hari berturut-turut mulai tanggal 17-19 April 2023 kemarin. Selama didatangi keluarga, Y mengaku tidak mengetahui lokasi ND dan tidak mengakui jika bermain bersama.

“Pas di rumahnya ini, Y itu manggil temannya yang di video call itu. Lah temannya ini semoat mengajak saya keluar sebentar terus bilang kalau tanggal 16 April 2023 itu dia sempat terima video call dari Y lihat adik saya disana (gudang peluru Kedung Cowek),” imbuhnya.

Teman Y yang sempat di video call itu, menurut Setiawan sempat dipameri oleh Y jika ia mendapatkan handphone baru. Saat itulah, Setiawan meyakini jika Y berbohong dan langsung memberikan informasi tersebut ke polisi.


(ADI)

Berita Terkait