Khofifah Minta Droping Vaksin Untuk Jatim Dipercepat

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa engecek vaksinasi massal yang digelar Komando Distrik Militer V Brawijaya (Foto / Metro TV) Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa engecek vaksinasi massal yang digelar Komando Distrik Militer V Brawijaya (Foto / Metro TV)

JOMBANG : Gubernur Jatim, Khofifah Indar parawansa berharap droping vaksin di wilayah provinsi Jatim bisa dipercepat minimal sebelum bulan Agustus. Menurutnya, warga Jatim yang belum diivaksin sampai hari ini masih ada sekitar 18 juta.

"Jawa Timur saat ini membutuhkan droping vaksin cepat dari pemerintah pusat. Droping itu dibutuhkan guna mengejar target 70 persen vaksinasi pada masyarakat pada bulan depan," terang Khofifah saat mengecek vaksinasi massal yang digelar Komando Distrik Militer V Brawijaya,  di Gedung Tennis Indoor, Kabupaten Jombang, Selasa 20 Juli 2021.

Menurut Khofifah, di Jatim masih ada 18 juta warga yang saat ini belum divaksin. Padahal ketersediaan vaksinator, tenaga kesehatan, dan antusias masyarakat sudah cukup berlimpah. "Tentu ini harus direspon dengan cepat sehingga proses vaksinasi untuk herd immunity segera tercapai," terangnya.

BACA JUGA : Antisipasi Penimbunan Obat, Apotek Gresik Disidak Petugas

Khofifah didampingi jajaran forkopimda Jatim, yakni Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto, Pangkormada II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, serta Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar. Khofifah sempat berinteraksi dengan para warga yang ikut vaksinasi massal.

Usai melihat proses vaksinasi massal yang di ikuti dua ribu 900 orang, Khofifah kemudian membagi-bagikan bansos sembako pada sejumlah warga.


(ADI)

Berita Terkait