Terpapar Korona, Perawat di Tuban Meninggal

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

TUBAN : Tenaga kesehatan yang gugur akibat terpapar korona terus bertambah di Jatim. Terbaru, seorang perawat senior di puskesmas Kabupaten Tuban setelah terkonfirmasi terpapar korona. Pasien memiliki penyakit penyerta dan sempat mendapat perawatan medis rumah sakit selama tiga hari terakhir.

Perawat atas nama Sitti Jumiatun (54) menjalani perawatan di RSUD dr Sosodoro Bojonegoro dan meninggal dunia pada Jumat, 7 Agustus 2020. Adanya kasus ini, total ada 19 perawat di Jatim yang meninggal dunia akibat infeksi virus korona.

Iringan doa dan penghormatan terakhir para tenaga medis di Puskesmas Singgahan Tuban mengiringi ambulans yang membawa jenazah Siti Jumiatun menuju ke pemakaman umum.

"Kami ikut berduka, satu lagi pahlawan gugur," ungkap Ketua DPW PPNI Jatim, Nursalam

Sedangkan perawat di Jatim yang dinyatakan positif covid-19 dan menjalani perawatan maupun isolasi mandiri mencapai 720 orang.

Adapun 19 perawat di Jatim yang meninggal dunia akibat covid-19, antara lain delapan dari Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo (2 orang), Tuban (2 orang). Kemudian Kota Malang, Probolinggo, Kabupaten Bojonegoro, Bangkalan, Gresik dan Pasuruan, masing-masing satu orang.


(ADI)

Berita Terkait