Tahanan Narkoba Polres Mojokerto Ditemukan Meninggal

ilustrasi / Medcom.id ilustrasi / Medcom.id

MOJOKERTO : Seorang tahanan Polresta Mojokerto kasus narkoba ditemukan meninggal. Sebelum ditemukan meninggal, tahanan dengan inisial AG (45) warga Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto mengeluh masuk angin.

Kapolresta Mojokerto, AKBP Deddy Supriyadi membenarkan hal tersebut. AG sempat mengeluh masuk angin dan kemudian oleh keluarganya yang kebetulan kasus sama dengan yang bersangkutan dibantu untuk kerokan. Kemudian pada malam hari tidak mengeluh lagi dan diketahui tadi pagi sekitar pukul 05.30 WIB, almarhum pada saat tidur posisi tidur dibangunkan sudah tidak merespon. 

"Setelah itu,  kami bawa RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Hasil visum luar juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ungkapnya. 

Sebelumnya, pihaknya menduga ada kekerasaan yang terjadi dan dilakukan antar tahanan tapi itu tidak terbukti, para tahanan menyampaikan tidak ada kekerasan terhadap almarhum. Rekaman CCTV juga tidak ada aktifitas kekerasan. 

"Kami sudah meminta keluarga korban untuk otopsi namun mereka menolak," terangnya. 

Mantan Kapolres Sumenep menyebut saat pandemi, sebelum melakukan penahanan dilakukan pemeriksaan terkait dengan kesehatan para tersangka, termasuk AG secara berkala. Selain itu juga dilakukan rapid test untuk mengantisipasi penyebaran covid-19, namun hasil pemeriksaan terhadap tersangka tidak menunjukkan sakit kronis.


 


(ADI)

Berita Terkait