SIDOARJO: Tujuh rumah sakit rujukan di Kabupaten Sidoarjo sudah tak bisa lagi menampung pasien covid-19. Sebab, semua ruang isolasi khusus (RIK) sudah penuh.
Bahkan ada 40 pasien covid-19 yang terpaksa harus dirawat di Instalasi Gawat Darurat RSUD Sidoarjo karena RIK sudah penuh. Kondisi serupa juga terjadi di RS rujukan lain.
Pelaksana Tugas Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Saifuddin mengatakan dengan kondisi ini, masyarakat diminta tetap waspada dengan protokol kesehatan dan tidak terlalu bergembira dengan kebijakan pemerintah melonggarkan kembali aktivitas warga.
‘’Masyarakat biar tahu, jadi jangan euphoria, mari keleluasaan yang telah diberikan pemerintah untuk beraktivitas ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dengan menjalankan protokol kesehatan," kata Nur Ahmad, Minggu 28 Juni 2020.
Hingga hari ini di Kabupaten Sidoarjo sudah ada 1.453 penderita positif covid-19. Sebanyak 225 orang sudah dinyatakan sembuh dan 109 lainnya meninggal dunia.
Sementara jumlah pasien dalam pengawasan 755 orang dan jumlah orang dalam pemantauan 1.342 orangKasus positif yang tinggi masih ada di kecamatan Waru sebanyak 276 kasus.
Kemudian disusul Kecamatan Taman ada 249 kasus dan Kecamatan Sidoarjo 171 kasus. Sedangkan kecamatan yang paling sedikit jumlah kasus positifnya yakni Kecamatan Jabon dengan 10 kasus positif dan Kecamatan Tarik ada 12 kasus positif.
(TOM)
