Korban Pengeroyokan Oknum Pesilat di Sidoarjo Bertambah 3 Orang

Tangkapan layar penganiayaan pelajar putri di Sidoarjo (Foto / Metro TV) Tangkapan layar penganiayaan pelajar putri di Sidoarjo (Foto / Metro TV)

SIDOARJO : Korban pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh oknum pendekar silat atau pesilat di Sukodono, Sidoarjo, disebut tidak hanya satu orang, melainkan 5 orang. Sebelumnya, ada dua korban yang sudah melapor. Kemudian hari ini, Kamis 3 Juni 2022, jumlah korban bertambah 3 orang.

Jumlah korban itu terkuak usai ayah salah satu korban berinsial MA (15) melapor ke Mapolresta Sidoarjo. Sebab pada hari berikutnya, orangtua dari korban berinisial IM, RT, RO dan IS mengusul membuat laporan polisi. Kelima korban itu adalah siswa dan siswi salah satu SMP Negeri yang berada di Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo.

Dijelaskan orangtua IM, dirinya tidak terima terkait perlakuan para pelaku yang telah menganiaya anaknya. "Intinya saya tidak terima dengan kekerasan yang dilakukan pelaku terhadap anak saya," ujar orangtua IM.

Sementara dalam rekaman video pendek yang beredar, tampak sejumlah remaja berpakaian salah satu perguruan silat melakukan pemukulan secara bergantian.Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, AKP Oscar Stefanus membenarkan jika pihaknya telah menerima laporan beberapa orangtua korban terkait kasus tersebut.

Baca juga : Dugaan Motif Asmara Muncul dari Kasus Pembunuhan Pensiunan Pegawai RRI

"Untuk saat ini pelaku sudah diamankan. Kasus masih berlanjut dan terus kami tangani. Saat ini masih pendalaman karena korban dan pelaku masih di bawah umur," tandasnya.


(ADI)

Berita Terkait