3 Sejarah Pertemuan Indonesia Vs Thailand di Final Sea Games

Timnas Indonesia di Final Sea Games 1991/pssi Timnas Indonesia di Final Sea Games 1991/pssi

KAMBOJA: Duel sengit dipastikan terjadi pada laga final cabang sepakbola Sea Games XXXII antara Timnas Indonesia melawan Thailand, Selasa malam ini, 16 Mei 2023. Inilah saatnya bagi Indonesia mengakhiri puasa emas selama 32 tahun!

Di ajang multisport terbesar se-Asia Tenggara, Thailand memang paling digdaya di cabang sepak bola putra. Tim Gajah Putih sudah 9 kali meraih medali emas. Sementara itu, Indonesia baru 2 kali menjadi yang terbaik.

Namun bukan berarti Timnas U-22 Indonesia asuhan Indra Sjafri harus gentar saat bersua Thailand yang ditangani Issara Sritaro pada final nanti. Sejarah mencatat, Thailand tak pernah menang mudah dari Indonesia di partai final.  

Sepanjang sejarah, laga Indonesia vs Thailand di final SEA Games telah tiga kali terjadi, yakni pada 1991, 1997, dan 2013. Hasil akhirnya selalu ketat. Dua laga bahkan harus berlanjut hingga adu penalti.

Di Stadion Rizal Memorial, Manila, 4 Desember 1991, laga Indonesia vs Thailand di final SEA Games berakhir 0-0 dalam 120 menit.  Pemenang harus ditentukan lewat drama adu penalti.

BACA: Dramatis, 10 Pemain Indonesia Hancurkan Vietnam

Indonesia yang dilatih Anatoly Polosin sempat ketar-ketir setelah Maman Suryaman sebagai eksekutor kedua gagal menjalankan tugasnya.  Namun, posisi jadi imbang setelah penendang ke-4 Thailand, Suksun Kunsut juga gagal menaklukkan kiper Indonesia Eddy Harto.

Pada eksekutor ke-5 dari kedua tim, Widodo C. Putro dan Rannochai Sayomchai juga sama-sama gagal. Penentuan ada pada penendang ke-6. Sudirman sukses, sementara eksekusi Pairote Pongjan dimentahkan Eddy Harto.

Drama penalti itu menjadi kenangan indah bagi Indonesia hingga saat ini. Itulah kali terakhir Tim Merah Putih meraih medali emas di pentas SEA Games.

Setelah itu, 4 kali Indonesia menembus final SEA Games. Namun, semuanya berujung medali perak. Dua di antaranya saat kembali bersua Thailand.

Pada 18 Oktober 1997, Indonesia gagal mengulang memori indah di Rizal Memorial. Kembali bersua Thailand, skor lagi-lagi imbang dalam 120 menit. Bedanya, kali ini ada gol, yakni 1-1. Namun, saat adu penalti, Indonesia kalah 2-4.

Tim asuhan Henk Wullems harus gigit jari setelah eksekusi ke-3 dan 4 yang dilakukan Ronny Wabia dan Uston Nawawi gagal menembus gawang Thailand. Adapun semua eksekutor lawan sukses memperdaya Kurnia Sandy.

Hal yang menyesakkan, kegagalan kali ini dialami di kandang sendiri. Partai final berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno yang dipadati 110 ribu pasang mata. Perjalanan mereka menuju final pun terbilang mulus.

Partai Indonesia vs Thailand di final SEA Games kembali terjadi pada perhelatan ke-27 di Myanmar. Seperti pada dua pertemuan di partai puncak sebelumnya, laga kali ini pun lagi-lagi ketat dan minim gol.

Seperti pada 1997, Indonesia kali ini harus gigit jari. Bedanya, mereka kalah 1-0 dalam waktu 90 menit. Satu-satunya gol pada laga di Stadion Zayarthiri, Naypyidaw, 21 Desember 2013 itu dicetak Sarawut Masuk pada menit ke-22.

 

 


(TOM)

Berita Terkait