Dinkes Situbondo Skrining Puluhan PSK di Eks Lokalisasi

Ilustrasi - Cegah HIV/AIDS. (ANTARA/Antaranews) Ilustrasi - Cegah HIV/AIDS. (ANTARA/Antaranews)

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur melakukan tes sampel darah (skrining) pada puluhan pekerja seks komersial (PSK) di eks lokalisasi gunung Sampan Desa Kotakan, Kamis, 17 November 2022. Sebanyak lima PSK di antaranya  terindikasi positif HIV/ AIDS.

Saat ini kelima PSK sedang dalam penanganan khusus petugas kesehatan untuk dilakukan pengobatan.

 Dinkes Situbondo mencatat hingga kini terdapat 400 orang penderita HIV/AIDS lainnya yang juga tengah menjalani pengobatan khusus.

“Hingga sekarang ada 400 orang penderita dalam pendampingan, konseling dan motivasi pengobatan, karena penderita HIV/AIDS ini seumur hidup,”  ujar Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, Hari Santoso dikutip dari Antara, Jumat, 18 November 2022.

Dinkes Situbondo mencatat sebanyak 200 orang dilaporkan meninggal dunia akibat HIV/AIDS. Untuk mengantisipasi bertambahnya kasus, Dinkes Situbondo rutin melakukan skrining tiap tiga minggu sekali.

"Tiap tiga bulan kami rutin skrining di beberapa eks lokalisasi, ini untuk mengantisipasi dan mendeteksi penyebaran HIV/AIDS,” ujar Hari. 

Pelaksanaan skrining itu dilakukan di Kecamatan Banyuglugur dan di eks lokalisasi perkotaan yang masih ditempati para pekerja seks. 

Baca Juga: Kasus HIV/AIDS di Sidoarjo Mencapai 440, Didominasi Laki-laki


(UWA)

Berita Terkait