Mengamuk Acungkan Celurit, Pria Stres Ditembak!

Pria diduga depresi dilumpuhkan dengan tembakan setelah mengancam petugas dan warga dengan celurit/metrotv Pria diduga depresi dilumpuhkan dengan tembakan setelah mengancam petugas dan warga dengan celurit/metrotv

PASURUAN: Polisi terpaksa menembak kaki seorang pria di Pasuruan, Jawa Timur. Pria yang diduga depresi ini mengamuk dan mengancam warga dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit dan pisau.

Tidak hanya itu, pria bernama Torik, 30 tahun, warga Dusun Tampung Barat, Desa Tampung, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan juga sempat menyekap ibu kandungnya.

Setelah dua jam terus mengamuk, petugas akhirnya melumpuhkan dengan tembakan di bagian kaki. Dari hasil pemeriksaan, diketahui Torik merupakan residivis kasus curanmor dan narkoba.

Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto Utomo yang datang ke lokasi kejadian mengatakan upaya  pengamanan terhadap Torik dilakukan setelah petugas dari Polsek Rembang menerima laporan ada seorang pria yang menyekap ibu kandungnya di dalam rumah dan juga mengancam warga dengan menggunakan celurit dan pisau.

BACA: Gelar Doa Bersama, Siswi SMK Negeri 1 Magetan Malah Kesurupan Massal

"Selanjutnya petugas melakukan upaya pengamanan terhadap Torik, namun karena terus melakukan pengancaman terhadap warga dan petugas maka terpaksa dilumpuhkan dengan tembakan di bagian kaki, " ujarnya.   

Salah satu warga, Solikin mengatakan sudah lama Torik meresahkan Desa Tampung karena sering keluar dan mengancam warga dengan senjata tajam celurit.

"Sudah sering tiba-tiba mengamuk dan mengancam warga sini dengan celurit, " ujarnya.


(TOM)