2 Jemaah Haji asal Jatim Meninggal Akibat Serangan Jantung

Ilustrasi Ilustrasi

SURABAYA: Dua calon haji asal Jawa Timur (Jatim) meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi, pada Jumat 9 Juni 2023. Keduanya meninggal akibat penyakit jantung.

Kepala Kanwil Kemenag Jatim Husnul Maram mengatakan, kedua jemaah yang meninggal atas nama  Sarbini Sastro Tardji,  67 tahun, asal Magetan, yang tergabung dalam kelompok terbang atau kloter 14.

"Satu lagi atas nama Tri Rahayu, usia 65 tahun, asal Tulungagung, dari kloter 37 Embarkasi Surabaya. Keduanya dimakamkan di Sharae, Mekkah, " katanya.

Total jamaah calon haji asal Jatim yang meninggal dunia di Tanah Suci sejak keberangkatan pertama melalui Asrama Haji Embarkasi Surabaya pada tanggal 24 Mei 2023 sampai hari ini berjumlah 10 orang.

Delapan calon haji di antaranya meninggal dunia di Madinah dan telah dimakamkan di kompleks pemakaman Baqi, wilayah kota setempat.

BACA: Cuaca Mekah Panas, Ini Himbuan untuk Jemaah Haji Indonesia

Terdata sampai hari ini, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan sebanyak 46 kloter atau 19.908 jamaah dan 230 petugas haji asal Provinsi Jatim dan Bali ke Tanah Suci.

Sementara sebanyak 14 calon haji yang tergabung dalam 48 kloter tersebut tertunda keberangkatannya.  Lima calon haji di antaranya sakit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya dan seorang pendampingnya ikut menunda keberangkatan.

Selain itu enam calon haji yang sakit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya telah dipulangkan ke daerah asal masing-masing, serta dua orang gagal berangkat karena diketahui hamil saat pemeriksaan kesehatan.

"Calon haji yang sakit akan menyusul diberangkatkan ke Tanah Suci dengan kloter berikutnya jika telah dinyatakan sembuh, "  ujat Husnul Maram, yang juga menjabat Ketua PPIH Embarkasi Surabaya.

Rencananya, terdapat sebanyak 84 kloter yang diberangkatkan PPIH Embarkasi Surabaya ke Tanah Suci. Menurut jadwal, kloter 84 yang terakhir diberangkatkan ke Tanah Suci pada 22 Juni 2023. 


(TOM)

Berita Terkait