Jangan Terlewat, Puncak Hujan Meteor Perseid Terjadi 13-14 Agustus

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

SURABAYA : Puncak hujan meteor Perseid akan terjadi pada 13-14 Agustus 2022. Perseid adalah hujan meteor yang titik radiannya berasal dari konstelasi Perseus. Intensitas maksimum hujan meteor ini sebesar 100 meteor per jam.

Beruntung, fenomena astronomi yang terjadi saat sejumlah meteor terlihat bersinar di langit malam akan terlihat di seluruh wilayah Indonesia. Menurut Instagram resmi Lapan_ri, hujan meteor Perseid dapat disaksikan diseluruh wilayah Indonesia pada jam 11 malam di Sabang (atau yang selintang). Dan, juga dapat disaksikan pada jam 1 malam di Pulau Rote (atau yang selintang) hingga 25 menit sebelum Matahari terbit.

Hujan meteor yang turun intensitasnya tampaknya tidak sampai maksimum. Dengan ketinggian maksimum titik radiant di Indonesia yang bervariasi antara 20,9 derajat (Pulau Rote) dan 37,8 derajat (Sabang), intensitasnya berkurang menjadi 36 meteor per jam (Pulau Rote atau yang selintang) hingga 61 meteor/jam (Sabang atau yang selintang).

Baca juga : Misteri Perahu Kuno di Sungai Andong Ngawi, Dianggap Pusaka Sulit Dipindah

Terdapat interferensi cahaya Bulan yang terletak di dekat zenit saat titik radian Perseid terbit. Hal ini bisa mengganggu pengamatan hujan meteor Perseid tersebut. Untuk pengamatan hujan meteor ini juga sangat mudah. Perseid dapat diamati tanpa alat bantu optik, kecuali jika ingin mengabadikannya dalam bentuk citra maupun video.


(ADI)

Berita Terkait