Garansi Eri Cahyadi: Karnaval Nang Tunjungan Jadi Agenda Tahunan!

Pemkot Surabaya menggelar Pemkot Surabaya menggelar "Karnaval Nang Tunjungan" di sepanjang Jalan Tunjungan, Kota Pahlawan, Jawa Timur, Minggu malam(30/10/2022). ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menggaransi Karnaval Nang Tunjungan menjadi agenda tahunan. Kegiatan itu digelar di sepanjang Jalan Tunjungan, Kota Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu, 30 Oktober 2022, malam hari.

“Antusiasme warga luar biasa. Ini baru pertama kali, Insya Allah akan menjadi agenda tahunan dari Pemkot Surabaya,” ujar Cak Eri, dikutip dari Antara, Senin, 31 Oktober 2022.

Menurut dia, Karnaval Nang Tunjungan yang diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Surabaya dan Bank Jatim merupakan pertama kali digelar seusai vakum selama 2 tahun karena pandemi covid-19.

Kegiatan itu mampu menarik ribuan minat pengunjung. Antusias para pengunjung terlihat ketika memenuhi setiap sudut gelaran acara. Lantaran disuguhkan berbagai hiburan yang menarik.

Selain itu, kegiatan itu juga melibatkan para kepala daerah dari Gerbangkertosusila meliputi Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, dan Lamongan. Para kepala daerah itu hadir memeriahkan Karnaval Nang Tunjungan.

Acara yang dibuka dari pukul 15.00 WIB sampai 21.00 WIB tersebut menampilkan pagelaran musik yang dengan guest star ibu kota, permainan tradisional, fashion show, wisata kuliner, lomba foto, lomba melukis, e-sport, dan UMKM.

Ada sebanyak 24 stan UMKM makanan dan minuman, 42 stan fashion, enak stan food truck, dan tujuh stan UMKM Tunjungan Romansa yang terlibat dalam kegiatan itu.

Di samping itu, Ketua Dekranasda Surabaya, Rini Indriyani mengungkapkan rasa terima kasih kepada para tamu undangan dan masyarakat Kota Pahlawan yang sudah terlibat dalam kegiatan Karnaval Nang Tunjungan.

“Saya pribadi banyak mengucapkan terima kasih karena telah berkenan mengenalkan produk UMKM kami dan terima kasih karena telah datang untuk mendukung produk UMKM,” ujar Rini.


(SUR)

Berita Terkait