Gerhana Bulan Sebagian Bakal Terjadi pada 19 November 2021

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

SURABAYA : Menjelang akhir pekan nanti ada fenomena antariksa yang akan terjadi yakni Gerhana Bulan Sebagian. Lantas, apakah fenomena antariksa yang terjadi pada 19 November akan menjadi Gerhana Bulan terlama?

Selama-lamanya durasi Gerhana Bulan Sebagian, masih tetap lama durasi Gerhana Bulan Total, di mana durasinya mencapai 5 jam 19 menit sejak kontak awal sebagian hingga akhir. Hal ini dikarenakan, Bulan berada di tengah-tengah umbra, sehingga durasi gerhananya menjadi lebih lama.

Gerhana seperti ini disebut juga Total-Sentral. Indonesia pernah mengalaminya pada 16 Juni 2011 dengan durasi total selama 100 menit, dan akan terjadi lagi pada 7 Juli 2024 dengan durasi parsial+total sebesar 5 jam 19 menit serta durasi total 101 menit.

Baca Juga : Gerhana Matahari Terjadi pada 10 Juni 2021, Nampakkah di Indonesia?

Pada Gerhana Bulan Sebagian kali ini, permukaan Bulan akan tertutupi umbra Bumi sebesar 97,85 persen. Alhasil, durasi gerhana dapat mencapai 3 jam 28 menit. Sayangnya, di Indonesia hanya Papua saja yang durasi gerhananya paling lama yakni 2 jam 20 menit sejak Bulan terbit, sebagaimana dikutip dari halaman Instagram Lapan resmi.

Sementara di bagian Barat Indonesia tidak bisa mengamati puncak Gerhana Bulan Sebagian. Gerhana Bulan Sebagian terlama yang pernah dialami di Indonesia terjadi pada 15 September 1932 dengan durasi 3 jam 24 menit dan 12 Mei 1892 dengan durasi 3 jam 26 menit.

Indonesia akan mengalami kembali Gerhana Bulan Sebagian terlama pada 14 Agustus 2231 dengan durasi 3 jam 27 menit dan 17 Juli 2372 dengan durasi 3 jam 23 menit.

 


(ADI)

Berita Terkait