Sepi Pemesan, Peternak Hewan Kurban Minta Bantuan Vaksin PMK

Peternak sapi di Gresik menjual hewan kurban langsung di kandang/metrotv Peternak sapi di Gresik menjual hewan kurban langsung di kandang/metrotv

GRESIK: Larangan penjualan hewan kurban di jalanan membuat sejumlah peternak sapi di Gresik, Jawa Timur sepi permintaan. Kini, peternak meminta bantuan obat-obatan dan vaksin untuk melindungi hewan ternaknya dari penyakit mulut dan kuku (PMK).

Abdul Kholiq, peternak di Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas,  Kabupaten Gresik mengatakan, sampai saat ini belum ada permintaan sapi kurban dari takmir masjid maupun dari masyarakat umum untuk dijadikan hewan kurban pada pelaksanaan Idul Adha mendatang.

"Hanya bisa melayani jual beli hewan ternak di kandang. Namun sampai saat ini, penjualan di kandang juga masih sepi, " keluhnya.  

BACA: Bocah di Sampang Kecanduan Aroma Bensin

Pada Hari Raya Idul Adha tahun sebelumnya, peternak bisa menjual lebih dari 8 ekor sapi. Namun saat ini, di tengah semakin mengganasnya penyebaran penyakit mulut dan kuku pada belum satupun warga yang memesan hewan kurban.

"Peternak hanya berusaha untuk tetap menjaga hewan ternaknya untuk tetap sehat dan mudah-mudahan bisa dijual saat idul qurban nanti, " harapnya.

Selain itu, peternak juga berharap adanya bantuan obat-obatan dan juga vaksin PMK dari dinas terkait agar memberikan perlindungan bagi sapi-sapi yang masih sehat.

 


(TOM)