Adu Cepat, 96 Ekor Kuda Berebut Piala Presiden di Pasuruan

Press Conferance jelang Kejurnas Pacuan Kuda Seri 2/2022/ist Press Conferance jelang Kejurnas Pacuan Kuda Seri 2/2022/ist

PASURUAN: Sebanyak 96 ekor kuda bakal adu cepat dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pacuan Kuda Seri II Piala Presiden 2022 di Arena Pacuan Kuda Ki Ageng Astro Joyo, Kabupaten Pasuruan, Minggu 9 Oktober 2022.

Ketua panitia pelaksana (panpel) Kejurnas Pacuan Kuda Seri II Piala Presiden 2022, Prasetyo Pujianto mengatakan 96 ekor kuda itu berasal dari 12 provinsi.  Selain tuan rumah Jawa Timur (Jatim) ada kuda dari  Sumatera Utara (Sumut), Lampung, DKI Jakarta, DI Yogyakarta dan  Jawa Tengah (Jateng).

Kemudian ada juga kuda dari  Kalimantan Selatan (Kalsel).  Sulawesi Utara (Sulut), Sulawesi barat, Sulawesi Selatan (Sulsel), Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Papua.

“Kejurnas Seri satu sudah digelar pada bulan Juli untuk derby, dan sekarang giliran pacu. Tempatnya sama di Pasuruan. Ini salah satu lintasan pacuan terbaik di Indonesia,” jelasnya.

BACA: KONI Jatim Berburu Pelatih Puslatda PON

Kejurnas Pacuan Kuda Seri II di Pasuruan ini, mempertandingkan 10 kelas atau kelompok yang bakal dilombakan. Mulai Kelas A terbuka 2.200 meter, Kelas A 1.300 meter, kalas B 1.800 meter, Kelas B 1.200 meter, Kals C 1.600 meter, Kalas C 1.100 meter, Kalas D 1.400 meter, Kelas D 1.000 meter, Kelas E 1.200 meter, Kelas F 1.000 meter.

Menurut Prasetyo, masing-masing seri ada poin dan di seri kedua ini akan dijumlah secara total. Poin tertinggi atau terbanyak, nanti akan mendapat piala bergilir Piala Presiden.

“Persaingan akan ketat untuk memperoleh total poin terbanyak supaya bisa merebut Piala Presiden,” jelasnya.

Di Kejurnas Seri 1 pada Juli lalu, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) memperoleh poin tertinggi dengan nilai 56,5 poin. Disusul Sulawesi Barat (Sulbar) dengan 27 poin di posisi kedua dan Kalsel beradda di peringkat ketiga dengan perolehan 15,5 poin.

Pada kejurnas Seri 1, yang dilombakan  katagori Kelompok Usia (KU) di bawah 4 tahun. Sedangkan seri II ini, melombakan kuda yang usianya di atas 4 tahun atau dewasa.


(TOM)

Berita Terkait