JEMBER: Lonjakan kasus baru positif covid-19 terjadi di Jember, Jawa Timur. Dalam sehari tercatat ada 107 orang terjangkit virus korona.

Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jember Gatot Triyono mengatakan tambahan 107 pasien postif ini merupakan rekor tertinggi di Jember sejak kasus pertama Covid-19 ditemukan pada akhir Maret 2020

"Hari ini tambahan Covid-19 mencapai 107 kasus. Ini merupakan lonjakan tertinggi sejak selama pendemi," ujar Gatot Triyono di Jember, Kamis malam, 19 November 2020.

Jumlah kasus baru positif Covid-19 ini tersebar di 15 kecamatan. Yakni Kecamatan Ajung, Gumukmas, Ambulu, Silo, Kaliwates, Patrang, Sumbersari, Pakusari, Jenggawah, Rambipuji, Balung, Arjasa, Semboro, Umbulsari, dan Panti.

Dengan adanya tambahan warga yang terpapar virus corona sebanyak 107 kasus baru, jumlah kecamatan yang berada di zona merah atau memiliki risiko tinggi dalam penyebaran Covid-19 juga semakin meluas menjadi 10 kecamatan.

"Kemarin zona merah ada di delapan kecamatan, namun hari ini menjadi 10 kecamatan, yakni Kecamatan Kalisat, Patrang, Sumbersari, Kaliwates, Rambipuji, Ajung, Jenggawah, Ambulu, Umbulsari, dan Semboro," ujarnya.

Berdasarkan data Satgas Covid-19 tercatat jumlah warga Jember yang terkonfirmasi positif hingga 19 November 2020 mencapai 1.824 orang. Rinciannya,  1.415 orang  sembuh dan  341 orang masih dirawat. Sedangkan pasien meninggal sebanyak 68 orang.

(TOM)