SURABAYA : Dunia medis kembali berduka. Seorang perawat yang bertugas di RSUD dr Soetomo meninggal dunia akibat covid-19. Sebelum meninggal, perawat bernama Winarsih (53) itu sempat mengeluh panas dan dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya sejak sebulan lalu.
" Sempat diperiksa dan tes swab. Hasil swab menunjukkan positif covid-19," kata Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jatim, prof Nursalam.
Dia menjelaskan setelah dirawat, perawat yang sehari-hari bertugas di unit rawat jalan anak, instalasi rawat jalan RSUD dr Soetomo Surabaya ini kondisinya terus menurun hingga meninggal dunia.
Atas kejadian, Nursalam mengimbau agar perawat tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Termasuk penggunaan APD dan masker yang sesuai standar.
"Sebagian besar perawat yang meninggal dunia ini diketahui tertular dari pasien dalam kategori orang tanpa gejala (OTG)," terangnya.
Hingga 22 September 2020, tercatat sebanyak 27 perawat yang meninggal di Jatim. Sepuluh di antaranya berasal dari Surabaya. Dari 27 perawat yang meninggal dunia itu, 13 di antaranya sudah mendapatkan santunan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan PPNI Jatim. Sedangkan sisanya masih menunggu syarat administrasi pengajuan insentif.
"Sementara hingga saat ini jumlah total perawat di Jatim yang terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 986 orang," pungkasnya.
(ADI)