Pemprov Jatim Buka Rumah Isolasi Khusus TKI di Asrama Haji

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

SURABAYA : Pemerintah Provinsi Jawa Timur membuka rumah isolasi mandiri bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. Ruang khusus penderita covid-19 berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) ini disiapkan untuk membantu rumah sakit rujukan covid-19 di Surabaya.

"Sejak tadi malam, bed di RS (rumah sakit) rujukan sudah melebihi 1 persen. Baik yang terkonfirmasi OTG maupun yang sudah positif covid-19," kata Plh Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono Heru, Sabtu 26 Juni 2021.

Heru menyatakan, penambahan rumah isolasi mandiri bagi pasien terkonfirmasi positif covid-19 berstatus OTG terletak di gedung E2. Gedung 2 lantai itu bisa menampung 168 orang. "Melihat lonjakan pasien yang terpapar covid-19, kami mengingatkan masyarakat agar patuh menegakkan protokol kesehatan (prokes) dengan benar. Satu-satunya vaksin yang paling mujarab adalah disiplin menerapkan prokes," katanya.

BACA JUGA : Diduga Korsleting Listrik, 7 kamar Kos di Surabaya Terbakar

Sementara itu, Kepala Seksi Rekonstruksi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Jatim Gunarso menambahkan, jumlah kamar yang tersedia di rumah isolasi Asrama Haji ini sebanyak 28 kamar. Rinciannya, kamar atas berjumlah 14 untuk laki-laki, kemudian kamar bawah berjumlah 14 untuk perempuan.

"Kami juga sudah memasang penyekat antara laki-laki dan perempuan," tuturnya.

Sedangkan untuk ketersediaan tempat tidur, total yang disediakan mencapai 64 bed. Satu kamar terdiri dari 4 tempat tidur. Fasilitasnya AC dan kamar mandi dalam. Lalu disiapkan HT dan telepon umum untuk komunikasi antara PMI dan petugas tenaga kesehatan (Nakes) yang sifatnya mendesak.

"Kami juga tambahkan fasilitas televisi dan wifi," uajrnya.

 


(ADI)

Berita Terkait