SURABAYA : Menjelang lebaran, jumlah pasien covid-19 sembuh dari Rumah Sakit Lapangan Indrapura Surabaya (RSLI) mencapai 7.002 pasien. Keberhasilan ini dirayakan dengan acara "Wisuda Penyintas Covid-19 ke-7.000 RSLI”, Selasa 11 Mei 2021. Kegiatan wisuda penyintas covid-19 ini dipimpin langsung Penanggung jawab RSLI Surabaya, Laksamana Pertama dr I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara.
Ini merupakan wisuda ke-321 yang diselenggarakan oleh RSLI, menggenapi sejumlah 7.002 penyintas covid-19 yang sudah diluluskan dari total 7.326 pasien yang masuk dan ditangani RSLI. Dokter Penanggung Jawab Pelayanan RSLI, Fauqa Arinil Aulia mengatakan, para penyintas covid RSLI yang telah diwisuda bisa menjadi duta protokol kesehatan (Prokes). Setidaknya bagi keluarga dan juga masyarakat sekitar.
"Peran serta masyarakat sangat membantu dalam mengatasi pandemi di Indonesia," katanya
Penanggung jawab RSLI Surabaya, Laksamana Pertama I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara menambahkan, selama lebih dari 11 bulan beroperasi, RSLI telah melakukan berbagai upaya dalam penanganan pasien covid-19. Upaya itu ternyata membuahkan hasil berupa tingkat kesembuhan yang cukup tinggi, yaitu 96,23 persen. Angka itu tertinggi di Jatim, jauh di atas rata-rata angka kesembuhan Jatim 77,53 persen dan nasional 91,3 persen.
"Kematian hanya 1 orang," katanya.
Baca Juga : Harga Kebutuhan Pokok di Jatim Aman hingga H-2 Lebaran
Menurutnya, RSLI telah berkontribusi dalam kesembuhan covid-19 sebesar 0,45 persen Nasional, 5,09 persen Jatim dan 31,53 persen Surabaya. Prestasi ini, kata dia, merupakan jerih payah dan dedikasi serta sumbangsih yang luar biasa dari para tenaga kesehatan, relawan pendamping dan tenaga lainnya.
"Prestasi ini harus dijaga," katanya.
Salah satu penyintas covid-19, Sesanti Wilujeng menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh nakes dan relawan yang telah merawat dan melayani dengan baik selama 10 hari di RSLI. Sesanti merupakan pasien ke-7000, sudah dinyatakan sembuh oleh DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pasien) RSLI dan bersama dua pasien lainnya menjalani prosesi wisuda ke-321.
"Alhamdulillah, akhirnya saya bisa berlebaran bersama keluarga," tutur Sesanti.
(ADI)