Kasus aktif Covid-19 ini diyakini Gubernur Khofifah Indar Parawansa akan terus menurun dengan upaya terus menurunkan pertambahan kasus baru, dan peningkatan kasus sembuh.
Saat ini tingkat kesembuhan kasus covid-19 (case recovery rate) Jatim terus naik di angka 88,91 persen, dengan kumulatif kasus sembuh sebanyak 48.570 kasus. Angka persentase kesembuhan covid-19 Jatim ini juga berada jauh di atas recovery rate nasional yaitu 84,14 persen.
“Suksesnya proses menangani bencana, termasuk pandemi ini adalah bencana non alam, adalah dengan pendekatan pentahelix. Bagaimana kampus, media, masyarakat, private sector dan juga pemerintah melakukan kerja sama agar semua nyekrup dalam satu langkah penanggulangan bencana,” kata Khofifah, Senin 9 November 2020.
“Perguruan tinggi, tenaga kersehatan, juga masyarakat adalah faktor penting untuk bersama-sama melawan covid-19 dengan menjalankan masing-masing peran dan kontribusinya,” tegasnya.
Peran yang dimaksud yaitu masyarakat aktif terus menegakkan protokol kesehatan untuk menurunkan pertambahan kasus, dan nakes termasuk dokter terus meningkatkan angka kesembuhan. Dengan begitu secara bertahap kasus aktif covid-19 akan terus menurun dan pandemi covid-19 akan berakhir di Jawa Timur.
“Berdasarkan update dari satgas covid-19 pusat, Jawa Timur telah bebas dari zona merah sejak enam minggu lalu, dan kini 25 kabupaten/kota sudah masuk zona orannye, dan 15 kabupaten/kota lain sudah zona kuning. Bismillah, kita terus melakukan upaya agar Jatim bisa bergerak menjadi zona hijau yang bebas dari risiko penyebaran covid-19,” tegas Khofifah.
(ADI)