Kasus Covid-19 di Jombang Meningkat, Sekolah Tatap Muka Kembali Dihentikan

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id
JOMBANG : Belajar Tatap Muka di Sekolah SMA dan SMK di Kabupaten Jombang akhirnya dihentikan pasca dibuka pada Agustus lalu. Penghentian tersebut tepaksa dilakukan lantaran jumlah kasus covid-19 di Jombang terus meningkat.

"Sekolah mulai dihentikan sejak Senin kemarin," kata Kasubag Tata Usaha Cabang Dinas Pendidikan Jombang, Ulil Mu'amar.

Dari evaluasi Dispendik,  penghentian pembelajaran akan berlaku hingga akhir tahun 2020. Tak hanya di tingkat SMA penghentian juga berlaku bagi sekolah kejuruan di seluruh wilayah Jombang.

"Penghentian ini untuk mengantisipasi bertambahnya kasus covid-19," ujarnya.  

Bagi sekolah yang melanggar dan tetap menyelenggarakan kegiatan apapun bentuknya pihak dinas akan memberikan sanksi tegas.

Sementara, menanggapi penghentian pembelajaran tatap muka terbatas tersebut satgas covid-19 pemkab Jombang masih bungkam. Apalagi Bupati Jombang, saat ini juga terpapar covid-19 dan dirawat intensif di RSUD dr Soetomo Surabaya.

Sedangkan data Dinas Kesehatan, kasus covid-19 di Jombang sudah mencapai seribu 569 kasus dengan penambahan kasus per hari ini mencapai 24 kasus.


(ADI)

Berita Terkait