Tawuran di Sidoarjo Tewaskan Satu Pelajar, Bersenjata Celurit dan Stik Golf

Barang Bukti sajam yang digunakan saat tawuran pelajar di Sidoarjo/ist Barang Bukti sajam yang digunakan saat tawuran pelajar di Sidoarjo/ist

SIDOARJO: Satu pelajar meninggal dunia akibat tawuran bersenjata tajam di lahan kosong Desa Sepande, Kecamatan CandiSidoarjo, Jawa Timur, Senin dini hari , 22 Mei 2023, pukul O3.00 WIB.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro sangat prihatin atas kasus tawuran pelajat hingga jatuh korban jiwa. Korban meninggal bernama Daudi Ardiansyah, 18 tahun, warga Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo.

"Ada sepuluh pelaku yang kita amankan. Mayoritas masih bawah umur, berstatus pelajar, " ucap Kombes Pol Kusumo, Kamis, 25 Mei 2023.

Mirisnya, tawuran pelajar ini juga memakai senjata tajam. Polisi mendapatkan barang bukti empat clurit, satu bilah pedang, satu bilah golok, satu kepala stik golf dan satu kayu.

BACA: Toko Sembako Dibobol Maling, Uang Puluhan Juta dan Rokok Raib

Kombes Kusumo menjelaskan, kronologi kejadian tersebut, bermula dari adanya tantangan tawuran dua kelompok pemuda dan kebanyakan dari mereka adalah pelajar. Mereka saling menantang di media sosial.

“Bertemulah mereka di sebuah tanah kosong di wilayah Sepande, Candi. Kawan-kawan dari kelompok korban berhasil melarikan diri saat diserbu tiga kelompok pelaku yang diperkirakan jumlahnya puluhan, " ujarnya.  

"Kemudian korban yang kena keroyok oleh para pelaku. Setelah dihajar menggunakan sajam, korban pun tak berdaya lalu dibawa ke rumah sakit hingga meninggal dunia,” bebernya.

Ditambahkan Kombes Kusumo, saat ini polisi  masih terus memburu keterlibatan pihak lain mengingat tawuran tersebut dilakukan oleh orang banyak.

"Kami masih mencari kelompok-kelompok yang terlibat dalam kasus tawuran ini, " ucapnya.

Terhadap para pelaku yang berhasil diamankan, dikenakan ancaman hukuman penjara paling lama 12 tahun Pasal 170 ayat (2) ke-3e KUHP.

“Kami imbau untuk mari bijak bermedia sosial, jangan mudah terhasut maupun terprovokasi ajakan teman serta mari awasi buah hati kita jangan sampai keluar rumah terlalu larut malam,” pesannya.

 


(TOM)