BLT Cair Diminta Lagi, Warga Magetan Protes

Sejumlah warga Magetan mendatangi kantor desa mempetanyakan penarikan kembali uang BLT. (metrotv) Sejumlah warga Magetan mendatangi kantor desa mempetanyakan penarikan kembali uang BLT. (metrotv)

MAGETAN:  Sejumlah warga dan LSM  mendatangi Kantor Desa Klagen Gambiran, Kabupaten Magetan,  Jawa Timur, Rabu 19 Mei 2021.

Kedatanganm ereka mempertanyakan dugaan penyelewengan Bantuan Langsung Tunai (BLT)  warga terdampak covid-19 yang telah cair Rp 300 ribu. Namun diminta lagi dengan alasan dikembalikan ke kas desa.

Menurut Agus Subagyo, pendamping warga kasus ini menimpa beberapa warga diantaranya bernama Hadi Suwito dan Simo.

"Uang yang sudah diterima diminta kembali oleh petugas. Katanya dikembalikan ke kas desa, apa benar seperti itu. Untuk itu kami datang ke sini, " ujarnya.

Kedatangan mereka langsung ditemui Kepala Desa Klagen Gambiran, Fitri Mujiwartono dan sekertaris Desa Klagen Gambiran Devi Pravita.

Sementara  Fitri Mujiwartono, mengatakan  untuk warga yang bernama Hadi awalnya menerima bantuan sosial tunai.  Namun pada bulan Maret dan April saldonya masih kosong dan tidak mendapatkan bantuan dari Kementrian Sosial RI.

"Mungkin karena data invalid, kemudian teman-teman lembaga dan masyakarat diajukan penerima BLT dana desa di bulan April.  Karena aturannya tidak boleh dobel bantuan, terpaksa diminta kembali oleh perangkat desa, " ujarnya.


(TOM)

Berita Terkait