Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto, saat menerima kunjungan dari puluhan delegasi Thailand, yang dipimpin Gubernur Provinsi Narathiwat, Sanan Phongaksorn, ke Kadin Jatim, Surabaya, Jawa Timur, Minggu, 23 Juli 2023 lalu. Adik menjelaskan Jatim tengah berupaya maksimal meningkatkan sektor ekonomi dan pendidikan dan sumber daya manusia (SDM). Ia menyebut Thailand unggul dalam sektor pertanian.
“Kalau pendidikan, di sana memiliki keunggulan sektor pertanian, khususnya hortikultura seperti durian. Secara kualitas bagus. Pengolahan pasca panen juga lengkap dan bagus sehingga kita perlu belajar bagaimana budi dayanya dan pengolahan pascapanen,” kata Adik, dikutip dari Antaranews, Selasa, 25 Juli 2023.
Adik menilai produksi komoditas pertanian di Indonesia hanya menang secara kuantitas. Namun, banyak yang kalah dalam hal kualitas. Selain itu,
“Kita ini produsen durian terbesar, tetapi masih untuk konsumsi dalam negeri saja, belum ekspor. Kualitasnya masih harus ditingkatkan,” lanjutnya.
Ia menyebut, seharusnya Indonesia sudah bisa mulai memilah antara komoditas pertanian yang bisa diekspor dan yang untuk dipasarkan dalam negeri. Menurutnya, Indonesia bisa belajar terkait hal ini di Thailand.
Pihak Thailand membuka lebar pintu kesempatan ini. Sanan Phongaksorn menawarkan kerja sama pengembangan komoditas durian. Selain itu, ia juga membuka kerja sama dalam bidang lain, seperti peningkatan SDM, perdagangan, investasi, dan industri.
“Kami juga berharap bisa menjalin kerja sama di bidang lain, seperti industri, perdagangan dan bidang pertanian, khususnya buah-buahan dan lainnya sehingga ada usaha untuk saling membantu dalam meningkatkan perekonomian kedua belah pihak,” ujar Sanan.
(SUR)