Surabaya: Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk sensitif dan adaptif terhadap tantangan teknologi informasi yang berkembang semakin pesat. 

"ASN dituntut untuk terus meningkatkan kualitas dan kompetensinya, agar pelayanan terhadap masyarakat bisa maksimal," imbuh Adhy, dikutip dari Antara pada Jumat, 15 Maret 2024.. 

Menurut Adhy saat ini dunia luar telah berkaitan dengan teknologi informasi sehingga birokrasi harus bisa menggunakan digitalisasi. 

"Ini menjadi bagian dari sebuah reformasi birokrasi  dalam transformasi memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tutur Adhy. 

Adhy menyatakan bahwa prinsip reformasi birokrasi bukan hanya perubahan pelaksanaan teknis, instrumen, dan tata kelola kelembagaan, tetapi terkait transformasi cara berpikir dan bertindak melalui sumber daya didalamnya. 

“Yakni mampu mengubah perspektif dan logika berpikir, memberikan tuntunan serta landasan perubahan arah bagaimana birokrasi kedepannya harus dijalankan,” ujar Adhy.

Adhy mengatakan bahwa saat ini inovasi yang akan menjadi tuntutan publik. 

"Terlebih dalam menghadapi tantangan global, para ASN harus terus melakukan inovasi dan gebrakan-gebrakan baru, serta adaptif terhadap segala perubahan yang terjadi," terang Adhy. 

(SUR)